Himatif FMIPA Unpad
Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika Unpad
  • Home
  • BE
    • Biro ADK
    • Biro Keuangan
    • Biro Media Informasi
    • Biro PO
    • Dept. Agama
    • Dept. Hubeks
    • Dept. Hubin
    • Dept. Kaderisasi
    • Dept. Keilmuan
    • Dept. Keprofesian
    • Dept. Kewirausahaan
    • Dept. Miba
    • Dept. PTI
    • Dept. Sosial
  • DPA
    • Komisi I
    • Komisi II
    • Komisi III
    • Komisi IV
  • Mubes
  • Blog
  • About
  • Contact Us
154355
November 3 2019

Kilas Balik #2 : Diss Track

Himatif Unpad Uncategorized

Pada intinya “diss track” sendiri adalah sebuah track atau lagu yang memang ditujukan untuk disrespect seseorang atau grup tertentu. Diss track sendiri mulai populer belakangan ini ditambah dengan pesatnya laju informasi saat ini. Hal yang serupa pun pernah terjadi di zaman Rasulullah. Pada zaman itu banyak orang yang saling mengadu syair-syair, entah itu untuk pujian ataupun celaan.

 

Setelah Nabi Muhammad diutus menjadi Rasul, semakin banyak penyair yang membuat celaan kepada Rasulullah melalui syair-syair mereka. Namun celaan ini tidak hanya pada syair saja, namun ungkapan dan hinaan kerap diucapkan dari lisan mereka.

 

Hal yang ini juga yang terjadi belakangan ini di Indonesia. Dimana hanya karena perbedaan pendapat kita menjadi saling cela satu sama lain. Hal yang tidak jauh beda yang telah terjadi ratusan tahun yang lalu.

 

Namun, bagaimana kita menyikapinya? Kita bisa bercermin kepada adab Rasulullah Salallahu Alaihi Wassallam. Dimana beliau dicaci-maki dan dihina oleh kaum kafir Quraisy namun tetap menyikapinya dengan tenang. Tapi jika kafir Quraisy tersebut telah menghina Allah, barulah beliau marah.

 

Kembali lagi ke isu yang sedang hangat belakangan ini. Yaitu ujaran kebencian. Dimana kubu-kubu politik saling mengeluarkan ujaran kebencian kepada lawan politiknya. Bagaimana sikap kita? Kita lebih baik menjauhinya. Jauhi hal-hal yang membawa mudhorot dan sia-sia. Dan bagaimana sikap kita terhadap penguasa? Kita tentu saja harus tetap taat kepada penguasa, walaupun punggung kita dipukul. Seperti dalam hadits Nabi yang berbunyi:

 

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,“Akan ada para pemimpin/penguasa setelahku yang mengikuti petunjuk bukan dengan petunjukku dan menjalankan sunnah namun bukan sunnahku. Dan akan ada di antara mereka orang-orang yang memiliki hati laksana hati syaitan yang bersemayam di dalam raga manusia.” Maka Hudzaifah pun bertanya, “Wahai Rasulullah, apa yang harus kulakukan jika aku menjumpainya?” Beliau menjawab, “Kamu harus tetap mendengar dan taat kepada pemimpin itu, walaupun punggungmu harus dipukul dan hartamu diambil. Tetaplah mendengar dan taat.” (HR. Muslim, lihat Syarh Muslim [6/480]).

 

Maka seperti itulah cara terbaik untuk menyikapinya.

Wallahualam.

PATHWAYS KILAS BALIK #3 : RUGI 100 JUTA

Related Posts

1638982575_(microsoft)

Imazine, Uncategorized

Notepad jadi Ada Dark Mode ?!

IMG_9288

Uncategorized

iCompass 2019

INSTAGRAM 2-min

Uncategorized

INSTAGRAM (Informatics Sport, Arts, and Games Tournament)

Search Our Website

Himatif FMIPA Unpad
Nomor Inventaris ADK F/Himatif/007

Recent Posts

  • Sampai November 2022, Rugi Grup GoTo Membengkak Jadi Rp20,3 Triliun
    November 24, 2022
  • Fitur Augmented Reality (AR) Dikembangkan Google Untuk Calon Pembeli
    November 21, 2022
  • Elon Musk Resmi Jadi Pemilik Twitter
    October 31, 2022

About Himatif

Himatif FMIPA Unpad atau Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Padjadjaran adalah organisasi mahasiswa tingkat jurusan di FMIPA Unpad. Himatif FMIPA Unpad resmi didirikan pada tanggal 22 Desember 2013.

Contact Us

Hello There! For any inquiries kindly contact us at mail himatifunpad@gmail.com or himatif.fmipa@mail.unpad.ac.id or Add our Line Official Account @himatifunpad